Petasia – Merasa terganggu dengan abu dari aktivitas kendaraan muat material, masyarakat Desa Korololama pasang papan pemberitahuan.
Sepanjang jalan Desa Korololama – Desa Koromatantu disisi kanan jalan terpajang papan bertuliskan “Perhatian pelan – pelan Bos!! Abu tolong disiram kasian”. Rabu, (04/11/2020).
Adanya papan pemberitahuan muncul karena kesalnya masyarakat Desa Korololama atas abu yang ditimbulkan dari aktivitas pemuatan material yang ada di Desa Korololama.
Haris Tulaka yang menulis pemberitahuan tersebut mengatakan “beberapa masyarakat mengeluh bahkan sampai menegur sopir yang beraktivitas dalam bongkar muat, kalau lewat di sini bukan dilarang tapi kalau lewat dalam kampung agar dapat lebih pelan – pelan karena kasian masyarakat disini mengeluh akan abu sudah sampai di dapurnya kita”ujarnya
Ada juga mobil yang untuk siram jalan tapi cuman mobil open, boleh dibayangkan seberapa banyaknya air yang dapat dimuat mobil open tersebut. Itupun nanti kita pasang pemberitahuan seperti itu kemarin (03/11) jam 13.00 wita siang baru diperhatikan setelah selama kurang lebih 3 (tiga) bulan beraktivitas, kemudian dengan hadirnya mereka (pengangkut material) itu memperburuk jalan yang ada, dulu jalan disini tidak separah ini tetapi setelah hadirnya mereka jalan jadi bergelombamg seperti ini, jadi kalau hujan disini beceknya minta ampun. Terangnya.
Kita tinggal melihat kalau nanti tidak ada kelanjutan atau perhatian dari mereka untuk penyiraman rencanannya ibu – ibu akan demo, kalau bapak – bapak yang demo jadi panjang nanti ceritanya pak. Ini bukan masalah proyek atau apa karena mereka hanya mengambil timbunan ini digalian C jadi kita tidak tau menau soal izin dan lain – lain, apa lagi sumber rejeki mereka ada disitu dan kita tidak mempermasalahkan itu. Tutup Haris Tulaka yang juga Kepala Dusun lV Desa Korololama. (Foto: Hendly Mangkali)
Komentar