Pemuda Klasis Rampi: “Izinkan Kami Pamit, Terima Kasih PRPG Tomata”

MORUT- Klasis Rampi tidak meraih juara apapun di PRPG Se Sulteng di Tomata kali ini. Namun semangat mereka berjuang memberi cerita mengharukan membuat warga simpatik.

“Izinkan Kami pamit kembali ke Rampi, terima Kasih PRPG Tomata,”unggahan salah satu akun tiktok Pemuda Klasis Rampi (20/7)

Bila mengenang perjuangan mereka hadir di PRPG GKST Se Sulteng di Tomata. Seperti yang digambarkan dalam salah satu postingan warga,

“Kami mencintaimu GKST, Perjalanan kami dari Lembah Rampi ke Lembah Bada. Pemuda GKST Pasti Bisa, Pemuda Klasis Rampi pasti bisa,” seperti itu caption postingan video Pendeta David Charlos Koyo, 9 juli 2024.

Ungguhan video di akun sosial media Facebook ini 656 kali di bagikan. Ratusan komentar menyemangati para pemuda Klasis Rampi termasuk perempuan-perempuan tangguh harus berjalan kaki melewati hutan, menyeberangi sungai, naik gunung selama 2 hari demi menghadiri kegiatan PRPG Se Sulteng di Tomata yang di mulai sejak tanggal 13-20 juli 2024.

Rampi adalah kecamatan di wilayah pelosok terisolir Propinsi Sulawesi Selatan, tepatnya Kabupaten Luwu Utara. Kondisi wilayah Rampi yang bertetangga dengan Poso sangatlah memprihatinkan. Akses infrastruktur rusak parah membuat daerah ini terisolir sehingga harga kebutuhan pokok tinggi.

Terima kasih Klasis Rampi, para pemuda pemudi yang luar biasa. Ceritamu akan selalu menjadi bagian dari perayaan PRPG GKST. Sampai bertemu di PRPG Tahun 2028 nanti.

Komentar