Pemda Morut Habiskan APBD Ratusan Juta Untuk Pembayaran Bangunan Ambruk

Kolonodale- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Morowali Utara (Morut) rela bayar 150 juta untuk bangunan roboh pembangunan aula SDN 2 Kolaka dusun Korowasu Kecamatan Mori Atas tahun anggaran 2020.

Jadi pemberitaan media, pekerjaan dinas pendidikan Morut tahun anggaran 2020 menimbulkan pertanyaan besar.

Kepala dinas pendidikan Morut Moh. Yamin Abd. Samad menjawab pesan whatshap media ini,

“Tabe ketemu pak Derisman sane beliau PPK nya sekalian Konsultan perencanaan nya Dinda, Dan bangunan itu sudah masuk di tim Tipikor polres Morut yang tangani begitu Dinda,” tulis Kadis (5/3).

Derisman Sane PPK kegiatan pembangunan aula SDN 2 Kolaka ini membenarkan kegiatan tersebut telah dibayarkan sesuai nilai kontrak,

“Tahap pertama itu baru rangka, saya di P dan P sebagai PPK nya lalu. Saya sudah telpon tadi dan sudah sms supaya segera konsultan perencana dan konsultan pengawas untuk membuat laporan. Bersama-sama dengan pihak kontraktor. Kontraktornya tinggal di Korowasu itu. Kalau berbicara tehnis kenapa dia roboh itu konsultan perencana. Menurut konsultan perencana dan sesuai dana yang dicairkan lalu. Pekerjaan itu sudah selesai dan dicairkan 100%. Masa pemelihara 30 hari kalau tidak salah sudah selesai juga,” ujar Derisman Sane via telpon (4/3)

Ketika ditanyakan terkait pernyataan kepala Dinas pendidikan Morut yang menyebut sudah ditangani Polres, Derisman menjawab harusnya konsultan pengawas yang di periksa lebih dulu. Dan perencanaan itu dari kepala dinas dan konsultan perencana,

“Saya sebagai PPK dan bukan orang dinas, yang membuat perencanaan itu kepala dinas dan Konsultan perencana toh…Kan dorang punya bangunan itu kepentingannya dorang, yang paling bertanggung jawab yang membuat perencanaan konsultan to, dan konsultan pengawas, saya PPK tanggung jawab saya secara administrasi kemudian mempertanggung jawabkan itu keuangannya,” ujar Derisman via sambungan telpon (4/3).

Dari data Lpse Kabupaten Morowali Utara pemenang pekerjaan adalah CV. Rimba Kolaka Raya yang juga berdomisili dilokasi kegiatan.

Hendly Mangkali