Anleg Gina Silvia Togalami Bantah Pernyataan Abiddin Haddade Soal POKIR di Paawaru

BERITA MORUT2,572 views
Foto Anleg Gina Silvia Togalami

BERITAMORUT. COM- Anggota legislatif (Anleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Morowali Utara (Morut) Gina Silvia Togalami dari fraksi partai Nasional Demokrat (Nasdem) minta Ahliddin Haddade fraksi Merah Putih dari Partai Gerindra, untuk tidak membawa-bawa namanya terkait proyek dari dana aspirasi di desa Paawaru yang terbengkalai.

Kepada media ini, Gina Silvia Togalami menegaskan bahwa Ahliddin Haddade yang mengangkat usulan itu jadi Pokirnya,

Pekerjaan JUT di desa Paawaru

“Begini pak hendly saya mau klarifikasi masalah JUT desa Paawaru itu memang kemarin-kemarin saya yang angkat aspirasiku. Tapi saya minta itu jangan dimuat karena bukan saya yang kerja itu pekerjaan itu. Saya jelaskan,,,itu memang aspirasiku, cuma waktu itu anggaran di pangkas, jadi yang kemarinnya 1 M, tidak bisa 1 M, maka cuma 500 juta. Maka saya keluarkan itu saya tidak ambil, saya pilih yang di desa Ronta, desa Lemboroma. Jadi pak Ahliddin waktu itu dia lihat-lihat saya punya pokir, dia bilang ibu Gina saya ambil ibu Gina punya pokir, saya bilang terserah no kalau Pak Ahliddin mau ambil, tapi jangan bilang namaku disitu, maka waktu itu dia yang angkat, dia yang ambil. Saya tidak mau namaku dicumu ada disitu, saya ini klarifikasi pak Hendly. Dan kalau pokirku tidak mungkin mau begitu itu di Paawaru,” ujar Anleg Gina Silvia Togalami Fraksi Nasdem tegas via sambungan telpon (26/10)

Kader partai Nasional Demokrat (Nasdem) ini juga kembali menegaskan via pesan whatshap bahwa Ahliddin Hadade yang mengangkat Pokir tersebut,

“Pak Ahlidin yang angkat itu pokir, berarti Pak Ahlidin yang kerja,” tulis anleg Gina Silvia via pesan whatshap

Proyek ini mencuat ke permukaan setelah kami menerima informasi warga, pekerjaan jalan usaha tani di desa Paawaru terbengkalai. Saat melakukan konfirmasi kepada Ahliddin Haddade via sambungan telpon, Anleg ini berusaha berkelit dengan menceritakan kronologis Pokir tersebut dan menyebut anleg lainnya.

Kini Polres Morut pun mulai “membidik” rekanan proyek asal jadi tersebut.**

Komentar