Setelah 18 Tahun Menunggu, UMKM Korobonde Terima Bantuan dari Anggota DPRD Morut

Lembo- 18 tahun jadi penjahit menunggu bantuan, akhirnya ibu Nur yang kini tergabung dalam Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) “Kinanthi Modes” terima bantuan mesin jahit produksi melalui dana Pokir anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Morowali Utara (Morut) Indrawati Balirante, SE

“Saya sejak 2003 menjadi penjahit pak, syukur alhamdulilah pak saya senang sekali dapat bantuan dari ibu Iin, memang saya sudah berapa kali mengajukan proposal ke UMKM lewat Perindag dan ada juga lewat propinsi Ndak pernah terealisasi, karena saya orang di pedalaman dan saya tidak tau bagaimana mengurusnya agar bisa cair. Kebetulan ibu Iin ini yang bantu dan alhamdulilah pak kedepan usaha saya akan maju, karena dulu peralatan yang saya pakai masih jadul, sekarang dengan bantuan ini mesin portabel dengan mesin produksi, saya bisa menjahit semua bahkan melayani pesanan baju dinas dari beberapa desa, saya mempekerjakan 10 orang karyawan, saat ini kami buat tas ransel tas sekolah yang bisa dipakai sampai 3 tahunan,” ujar ibu Nur yang telah menerima bantuan tersebut pada 9 April 2021,

Anggota DPRD Morut Indrawati Balirante, SE atau lebih akrab disapa Iin Balirante saat dikonfirmasi mengatakan UMKM yang ada semoga menjadi percontohan bagi yang lainnya,

“UMKM ini sangat bagus, semoga menjadi percontohan bagi UMKM lainnya, melalui dana Pokir saya menyalurkan bantuan mesin jahit portabel 2 unit, mesin neci Yamata 1 unit, mesin obras Yamata 1 unit, mesin obras butterfly 2 unit, mereka mengeluh dan hampir putus asa karena beberapa kali masukan proposal tapi tidak pernah berhasil. Dan kali ini saya Yakinkan mereka, ” percaya saja saya ini wakil ibu-ibu dan saya akan terus berjuang sampai bisa berhasil.” Ujar Indrawati Balirante (9/4)

Usaha ibu Nuryanti tergabung dalam kelompok usaha bersama “Kinanthi Modes” beralamat didesa Korobonde kecamatan Lembo, mereka juga bisa melayani orderan pakaian dinas di Morut dalam bentuk partai,