Reses Anggota DPRD Morut Jadi Pertanyaan
Morowali Utara- Reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Morowali Utara (Morut) jadi pertanyaan besar,
Pasalnya dari informasi yang dihimpun media ini ada dugaan anggota DPRD yang tidak melaksanakan reses sesuai ketentuan,
Perlu diketahui bahwa reses anggota DPRD Morut berdasarkan sumber kami dibiayai oleh APBD Morut dengan ketentuan pelaksanaan di 3 titik lokasi atau 3 desa,
Dalam 1 titik/desa tersedia anggaran sebesar 2 juta rupiah yang didalamnya termasuk biaya transportasi peserta 50 ribu per orang.
“Pak Hendly, cek saja kepada setiap anggota DPRD dimana lokasi Resesnya dan juga cek kepada kepala desanya apakah dilaksanakan, kalau pak Hendly cek, akan ketahuan itu,” ujar sumber kami yang terbatas memberi informasi perilaku oknum wakil rakyat,
Kami melakukan konfirmasi baik kami awali dari para anggota DPRD dan yang langsung kepada kepala desa masing-masing,
Indrawati Balirante cepat membalas konfirmasi kami terkait Resesnya,
“Yang lalu 3 Titik. Pontangoa, Wara’a, Uluanso,” tulis kader Perindo ini (5/4),
Kami pun melakukan konfirmasi kepada Kepala desa Uluanso via telpon yang mengakui selama 10 tahun terakhir Anggota DPRD Morut Indrawati Balirante yang menemui mereka,
“Sudah 10 tahun pak, nanti dengan ibu Indrawati Balirante kami bisa tatap muka sampaikan aspirasi kami,” ujar Kades (5/4)
Anggota DPRD Morut Indrawati Balirante mempublikasikan Resesnya melalui media ini beberapa waktu yang lalu,
11 Maret 2021 ketua DPRD Morut Hj. Megawati Ambo Asa, S.IP menggelar reses dan silaturahmi yang di pusatkan di gedung serba guna Beteleme Kecamatan Lembo dan dihadiri perwakilan oleh 2 kecamatan yaitu Lembo dan Lembo Raya,
Anggota DPRD Morut Epafras Sambongi reses di desa Tabarano tanggal 11 Maret 2021, reses anggota DPRD Partai PKB ini terlihat sangat merakyat karena dilakukan ditengah persawahan mendengarkan aspirasi petani,
Kami mencoba melakukan konfirmasi kepada anleg Epafras via pesan instan namun belum ada informasi lebih lanjut,
Kami mencoba melakukan konfirmasi kepada warga Petasia Barat dan mendapatkan informasi anggota DPRD Morut Yaristan Palesa, Yanto Baoli, Wahyu Hidayat benar melakukan reses,
“Reses yang kami ingat pak Yaristan Palesa, Pak Yanto Baoli, dan Pak Yayat (Wahyu Hidayat Sudirman),” ujar sumber kami
Anggota DPRD Morut Lelly Maliso yang kami konfirmasi pun menjawab sudah melaksanakan reses, namun kami masih menunggu informasi lanjutan,
Anggota DPRD Morut Abidin Lamata berdasarkan postingan dan dokumentasi Chem Siombo Jurnalis di Morut benar menggelar Resesnya,
Anggota DPRD Morut Fanny Tampake yang kami konfirmasi via pesan menjawab,
“Selamat siang,dokumentasi reses ada sama staff pendamping reses.terima kasih,” tulis kader Partai Golkar ini,
Anggota DPRD Morut Ikhtiarsyah merespon pertanyaan kami dengan berusaha akan memberikan informasi dokumentasi Resesnya,
“Alaikumslam..
Saya minta ke staf dulu ya,” tulis salah satu anleg muda PKB ini,
Senada dengan Ikhtiarsyah anggota DPRD Morut PKB lainnya Jeffisa Putra dan wakil ketua II DPRD Morut Moh. Safry akan memberikan dokumentasinya,
Warga pun menilai 4 anggota DPRD Morut PKB ini sangat aspiratif mendengar suara masyarakat,
Anggota DPRD Morut Warda Dg Mamala yang kami konfirmasi via telpon dan tengah mengikuti rapat menyatakan sudah melakukan reses,
“Sudah reses di 3 desa de,” ujar Warda Dg Mamala (5/4),
Sementara anggota DPRD Morut yang lain tengah berusaha kami hubungi sampai berita ini dirillis,
Dari informasi yang kami himpun, ada dugaan oknum wakil rakyat yang tidak melaksanakan Resesnya tetapi membuat LPJ. Jika kemudian hal ini benar, maka kita sangat menyayangkan sikap dan perilaku oknum wakil rakyat yang demikian.
Maka sebagai bentuk pertanggung jawaban Moral, dan didalam pelaksanaan reses ada anggaran yang adalah uang rakyat. Sebaiknya wakil rakyat terbuka mempublikasikan Resesnya kepada publik.(Foto anggota DPRD Morut saat Paripurna)
Komentar