Rehab SMP 3 Mori Utara Diduga Proyek “Siluman” dari APBDP 2020 di Morut
BERITAMORUT.COM- Diduga proyek “Siluman” terjadi di SMP Negeri 3 Mori Utara yang berada di desa Mayumba.
Proyek ini diduga siluman pasalnya tak pernah dikerjakan oleh kontraktor dan telah dilaporkan ke Inspektorat Morut,
Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Mori Utara Nirwan Pesoa yang dikonfirmasi media mengatakan proyek tahun 2020 itu tidak jelas siapa kontraktornya namun informasinya telah dibayarkan 30%, sementara rehab ruang kelas ini sangat diharapkan untuk proses belajar mengajar 50 orang siswa hanya menggunakan 2 ruang kelas dan disatukan dengan kantor.
“Kami memang tidak punya ruangan 1, kami punya ruangan kemarin pake perumahan jadi itu yang mau direhab tapi tidak dikerjakan, kami dapat bantuan dan terealisasi tahun 2020 tapi tidak dikerjakan. Minggu lalu inspektorat datang mau tinjau itu bangunan tapi tidak ada karna memang tidak dikerjakan. Saya sudah buat pernyataan, tapi sementara ditelusuri siapa yang dapat itu karna sudah cair dananya 30%. Coba di cek itu pak siapa yang kerja, belum pernah saya ketemu siapa itu, jadi memang baru mau dilacak siapa itu. SMP 3 Mori Utara ini ada 50 siswa,” ujar Kepsek (27/4).
Berdasarkan data yang ada di LPSE Kabupaten Morowali Utara yang kami telusuri pekerjaan rehab sekolah SMP 3 Mori Utara dengan pagu 100 juta dari APBDP Tahun 2020 pemenangnya adalah CV. Arga Putra beralamat di desa Koromatantu kecamatan Petasia kabupaten Morowali Utara dengan nilai penawaran Rp. 99.783.162,95
Kami mencoba melakukan konfirmasi kepada Inspektur inspektorat Morut Frits Sam Purnama Kandori terkait hal tersebut namun pesan yang kami kirim belum dibaca.
Sementara kepala dinas pendidikan Morut pun coba kami konfirmasi terkait proyek yang diduga siluman ini, namun semua pihak belum memberikan tanggapannya hingga berita ini dirillis**
Komentar