MORUT- PT. Mineral Bumi Nusantara (MBN) dan CV. Warsita tidak bayar honor 4 orang petugas air desa Mondowe kecamatan Petasia Barat.
Untuk menjaga saluran pipa air bersih yang digunakan warga desa Mondowe agar selalu terjaga dari aktivitas perusahaan tambang. Maka dibentuklah tim petugas air masing-masing ketua: Aboni Malaga, anggota: Sultan, Mustamin, Amsar Hoti. Mereka bertugas setiap saat memastikan air bersih warga tidak terganggu.
Kesepakatan yang dibuat berdasarkan hasil pertemuan tanggal 16 Desember dengan PT. MBN dan CV. Warsita Karya 4 orang petugas air akan dibayarkan honornya setiap bulan berlaku sejak rapat. Artinya periode Januari dan februari perusahaan belum selesaikan kesepakatan ini.
Kepala Desa Mondowe Nur Ikbal Sampe bersama 4 warganya yang jadi petugas air mendatangi kantor perusahaan namun tidak ada solusi.
“Tadi kami ke perusahaan sama-sama dengan petugas air, tapi sampai disana berbelit-belit penjelasannya. Sudah 2 bulan mulai dari tanggal 16 Desember kemarin. Jadi kami koordinasi dengan PT. Cocoman yang jalannya digunakan sebagai jalan Hauling agar difungsikan palangnya sampai honor petugas air diselesaikan,”tegas Kades
PT. MBN dan CV. Warsita masing-masing sepakat menanggung honor Rp. 500.000 per petugas air bersih dalam setiap bulan. Nilai yang sangat kecil dibandingkan dampak yang bisa ditimbulkan.
Sampai berita ini tayang kedua manajemen perusahaan belum memberikan penjelasan apapun.
Komentar