Morowali Utara – Longsor terjadi di ruas Jalan Negara yang menghubungkan Desa Ganda-ganda dan Tamainusi, tepatnya di area pertambangan PT. Kitami, kontraktor dari IUP PT. Palu Baruga Yaku. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin siang, 14 April 2025, sekitar pukul 12.30 WITA.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsor diduga kuat dipicu oleh aktivitas pertambangan yang tidak sesuai prosedur. Material hasil pengerukan dilaporkan langsung dibuang ke arah jurang hingga menimpa badan jalan.
“Dari atas kurang lebih 20 meter tempat mereka kerja, terus dibuang ke jurang langsung ke jalan. PT. Kitami (kontraktor) yang punya IUP PT. Palu Baruga Yaku,” ujar salah satu sumber kepada media ini pada Senin (14/4).
Konfirmasi dari pihak pemerintah kecamatan juga membenarkan kejadian tersebut. Camat Soyo Jaya, Yan Berkat, saat dihubungi, mengungkapkan bahwa longsor memang terjadi dan aktivitas pertambangan masih berlangsung saat kejadian.
“Iya di Jalan Negara, sekitar jam 12.30 WITA, sudah dorang kerja juga itu,” katanya singkat.
Hingga berita ini tayang, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait, dan perusahaan, longsor menyebabkan terganggunya akses lalu lintas di jalur penghubung antar desa tersebut. Warga meminta pihak berwenang segera meninjau ulang aktivitas pertambangan di kawasan itu guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Komentar