Hari Pertama Pendataan Fisik, Wabup Morut Cek Langsung Randis Yang Diparkir

BERITAMORUT.COM- Hari pertama pendataan fisik aset Pemerintah Kabupaten Morowali Utara berupa kendaraan dinas (Randis) baik roda empat (mobil) maupun roda dua (sepeda motor) dilihat langsung Wakil Bupati Morut H. Djira K. SPd, MPd, Rabu siang (2/6/2921).

Pada hari pertama tersebut, ada tiga instansi yakni Dinas Kesehatan, Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, yang mendapat giliran menyetor Randis bersama surat-suratnya.

Semua kendaraan plat merah itu diparkir di halaman Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) tepatnya di belakang kantor Bupati Morut.
Petugas dari Satpol PP dan bagian aset Pemda mencatat dan mencocokkan kendaraan dan surat kelengkapannya.

Wabup H. Djira yang tiba di lokasi langsung meninjau dan memperhatikan puluhan kendaraan yang diparkir rapih di halaman BPKAD tersebut.
Ia memberi petunjuk kepada staf yang bertugas agar bisa menjelaskan dengan baik dan benar tentang tujuan pendataan aset milik pemerintah daerah tersebut.

Kepada wartawan, Wabup menjelaskan pendataan aset ini mutlak dilakukan karena sejak Morut dimekarkan dan berpisah dari Kabupaten Morowali tahun 2013 lalu, masalah ini tidak pernah terurus dengan baik.

“Penataan aset ini bukan untuk kepentingan Bupati dan Wakil Bupati, bukan untuk Delis dan Djira, tapi semata-mata untuk kepentingan daerah kita. Banyak aset daerah yang tidak jelas penggunaannya. Ini yang mau kita tertibkan,” jelasnya.

Wabup memberi contoh, ada pihak-pihak tertentu menguasai Randis yang bukan haknya, sementara banyak ASN yang sebenarnya layak mendapatkan randis terganggu tugas-tugas kedinasannya karena tak punya kendaraan.

Selain itu, lanjut Wabup, pendataan fisik ini dimaksudkan untuk mencocokkan data inventaris yang ada di bagian aset Pemda dan data yang dimiliki setiap OPD (dinas/badan).

“Faktanya, selama beberapa kali rapat terbukti banyak sekali data aset kendaraan yang tidak sinkron. Ini semua yang kita akan perbaiki,” ujar Wabup H. Djira.

Menurutnya, setelah semua kendaraan diferifikasi, jika tidak bermasalah akan segera dikembalikan kepada yang bersangkutan.

Sementara itu, Kasat Pol PP Buharman Lambuli, S.Sos yang mendampingi Wabup, mengemukakan pendataan dan ferifikasi Randis itu akan berlangsung selama seminggu lebih.

Setelah tiga OPD pada hari pertama akan menyusul OPD lain. Setiap hari ada tiga sampai empat OPD yang harus membawa kendaraan dinas untuk dicatat dan diferifikasi.

Selain itu, semua kendaraan dinas akan ditempeli stiker yang menandakan kendaraan itu milik Pemda Morut. (Ale/Tim)