MOROWALI UTARA – Genap satu tahun sudah Fanny Mistika Tampake, M.Kom menjalankan amanah rakyat sebagai anggota DPRD Kabupaten Morowali Utara (Morut) periode 2024–2029. Politisi Partai Golkar yang kini memasuki periode keduanya ini menegaskan komitmennya: memastikan pembangunan di Morut berjalan dengan mengedepankan rasa keadilan.
Dalam pandangannya, pembangunan tidak sekadar menghadirkan infrastruktur, tetapi juga harus mampu menjawab kebutuhan mendesak masyarakat. Karena itu, selama satu tahun duduk di kursi legislatif, Fanny konsisten turun mendengar suara warga, menyerap aspirasi, dan mengawal usulan yang benar-benar menyentuh kehidupan sehari-hari masyarakat.
“Prioritas saya sederhana: bagaimana masyarakat bisa merasakan keadilan dalam pembangunan. Jangan sampai ada wilayah yang tertinggal hanya karena tidak tersentuh kebijakan,” ujarnya menegaskan.
Sejumlah langkah nyata telah ia lakukan sesuai dengan fungsi utama DPRD, yakni legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Dalam fungsi legislasi, Fanny terlibat aktif membahas berbagai regulasi yang mendukung penguatan pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat. Dari sisi penganggaran, ia turut memperjuangkan program-program yang pro rakyat, mulai dari peningkatan fasilitas pendidikan, kesehatan, hingga dukungan bagi pengembangan ekonomi lokal.
Sementara dalam fungsi pengawasan, Fanny memastikan agar setiap kebijakan pemerintah daerah dapat berjalan tepat sasaran. Menurutnya, pengawasan bukan hanya soal mengkritisi, tetapi juga memastikan rakyat benar-benar menerima manfaat dari setiap rupiah anggaran yang dikeluarkan.
Bagi Fanny, keadilan pembangunan berarti memberi ruang bagi semua lapisan masyarakat, baik yang tinggal di pusat kota maupun di pelosok desa. Ia ingin hadir sebagai jembatan antara kebutuhan rakyat dengan kebijakan pemerintah, agar tidak ada suara yang diabaikan.
“Masyarakat telah memberikan kepercayaan untuk duduk di DPRD dua periode berturut-turut. Amanah ini tidak bisa saya balas dengan kata-kata, melainkan dengan kerja nyata,” ungkapnya.
Dengan semangat itu, Fanny Mistika Tampake terus berkomitmen menjalankan peran sebagai wakil rakyat yang tidak hanya hadir di ruang rapat, tetapi juga hadir di tengah masyarakat, mendengar, merasakan, dan memperjuangkan. Karena baginya, keberadaan anggota DPRD harus menjadi saluran aspirasi sekaligus penjamin rasa keadilan dalam pembangunan Morowali Utara.
Komentar