Pasca Banjir Bandang di Morowali Utara CV. Putri Perdana Ditutup

MORUT- Tim gabungan melakukan investigasi ke lokasi banjir bandang yang terjadi di dusun Towi desa Tamainusi kecamatan Soyojaya Kabupaten Morowali Utara (Morut) pada hari jumat, 3 Januari 2025 pukul 17.41 wita.

Tim yang di pimpin komisi 3 DPRD Morut ini turun ke lapangan pada hari ini senin 6 Januari 2025 pukul 09.00 wita. Tim meninjau penyebab banjir bandang yang menerjang kamp karyawan CV. SAP menyebabkan 1 orang meninggal dunia, 2 orang warga mengalami luka-luka dan sedang dirawat.

Ketua komisi 3 DPRD Morowali Utara Helen, SE mendesak agar aktivitas CV. Putri Perdana di sungai yang jadi sumber banjir bandang dihentikan.

“Kami minta CV. Putri perdana untuk menghentikan semua aktivitas mereka di seputaran sungai yang jadi sumber banjir bandang terjadi. Sampai dengan Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada hari rabu nanti,” kata Helen kepada Beritamorut.com

Koordinator Inspektur Tambang ESDM di Sulawesi Tengah, Mohammad Saleh yang ikut dalam peninjauan ini menduga sumber banjir adalah penutupan daerah aliran sungai oleh CV. Putri Perdana.

“Iya itu dugaan sumbernya pak tapi nanti selesai investigasi kami infokan hasilnya ya… Investigasi masih berlangsung pak masih sampai beberapa hari lagi,” tulis Inspektur Tambang via pesan whatsapp

Dalam tinjauan ke lapangan oleh Komisi 3, hadir perwakilan perusahaan CV. Putri Perdana, PT. Usaha Kita Kinerjatama (UKK), CV. Surya Amindo Perkasa (SAP),PT. Palu Baruga Yaku dan CV. Rizky Utama.

Turut hadir dalam investigasi di lapangan Dinas BPBD, Dinas Lingkungan Hidup, PUPR, Pihak Polres Morowali Utara dan sejumlah anggota komisi 3 DPRD Morowali Utara seperti Ikhtiarsyah, Ahlidin, Usman Ukas, Kisran, turun langsung, serta Inspektur Tambang.

Dari informasi yang dihimpun media ini sungai ditimbun oleh CV. Putri Perdana untuk jalan hauling menyebabkan terhambatnya aliran sungai pada saat hujan.

Berdasarkan data MODI ESDM diketahui Direktur Utama CV. Putri Perdana adalah anggota DPRD Propinsi Sulteng Ambo Dalle yang juga pemegang saham 18%. Dan wakil ketua MPR RI atau anggota DPD RI asal Sulteng Abcandra Muh. Akbar jadi salah satu pemegang saham CV. Putri Perdana sebesar 9%.

Media ini mencoba konfirmasi kepada Direktur Utama CV. Putri Perdana Ambo Dalle. Namun sampai berita ini tayang telpon dan pesan Whatsapp Redaksi tidak direspon.

Komentar