LPM Hitam Putih Bersama UKM Fakum Salurkan Bantuan Ke Sulbar
Berita Morut – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Fakultas Hukum Universitas Tadulako sukses dalam melaksanakan penyaluran bantuan untuk korban gempa di Mamuju dan Majene Sulawesi Barat pada Minggu (24/01).
Dalam aksi kemanusian tersebut UKM Fakum bersama LPM Hitam Putih dan beberapa kader dari Lembaga Kemahasiswaan lainnya bertolak dari Kota Palu ke Kota Mamuju pada Sabtu (23/01) dengan 3 unit mobil serta melibatkan 15 orang relawan.
Adapun bantuan yang disalurkan berupa bahan pangan seperti beras, mie, gula, ikan kaleng, minyak goreng dan perlengkapan mandi seperti, sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi, shampo dan sabun cuci pakaian, untuk diberikan langsung di titik – titik yang belum tersentuh bantuan.
Muh. Adnan Junaidi selaku PLT Korlap mengatakan “harapan saya untuk korban gempa bumi di Mamuju dan Majene agar tidak berlarut dalam kesedihan pasca gempa yang melanda dan tetap bangkit agar roda perekonomian tetap berjalan, kami juga akan selalu support dalam segala bentuk hal yang positif” ucapnya.
Selain Muh. Adnan, Ketua Umum LPM Hitam Putih Marlina Efendi juga ikut dalam mengawal penyaluran bantuan tersebut.
“harapan dari saya untuk warga masyarakat Mamuju, Majene yang terdampak musibah dari gempa bumi yang melanda Sulbar beberapa waktu lalu. Masyarakat disana harus kuat dan cepat bangkit baik dalam bidang perekonomian maupun bangkit secara mental dan fisik jangan berlarut dalam kesedihan” kata Marlina atau yang biasa disapa dengan Lina.
Lina juga Mengatakan bahwa hal ini adalah perwujudan sebagai bentuk kepedulian antar sesama.
“Alhamdulillah donasi yang terkumpul bisa membantu kebutuhan masyarakat disana dan untuk penyalurannya kami fokuskan untuk daerah pelosok yang terdampak bencana tapi sangat kurang terjangkau bantuan masuk, kemarin itu kami menyalurkan bantuan di daerah bagian Rangas Kec. Simboro dan kepulauan, Sulawesi Barat yang lokasinya itu berhadapan langsung dengan laut dan memang jalan menuju ke desa itu sangat sulit harus melewati jembatan kayu yang sangat memprihatinkan” ungkap Lina.
“Tetap kuat dan segera bangkit untuk masyarakat Mamuju, Majene dan sekitarnya semoga apa yang kami donasikan bisa membantu meringankan beban mereka disana” Tutupnya.
Enos Tempali
Komentar