Sekilas Tentang Desa Lembah Sumara

MORUT- Desa Lembah Sumara, ibukota Kecamatan Soyo Jaya dengan jumlah penduduk berdasarkan data Dinas Dukcapil Morut semester 1 tahun 2024 sebanyak 877 jiwa. Terdiri dari laki-laki sebanyak 471 jiwa dan perempuan sebanyak 406 jiwa. Dan sebanyak 302 kepala keluarga.

Nama Desa Lembah Sumara artinya desa yang terletak di Lembah dekat sungai Sumara.

Penduduk desa Lembah Sumara mayoritas beragama Islam 867 orang, 7 orang memeluk agama Kristen dan 3 orang aliran kepercayaan.

Desa Lembah Sumara adalah salah satu desa penghasil swasembada beras, per tahun dapat menghasilkan 1.250 ton gabah kering. Luasan sawah yang ada 300 hektare lebih, sementara yang terolah sekitar 250 hektare.

75 % warga desa Lembah Sumara berprofesi sebagai petani sawah, hasilnya mereka jual keluar daerah. Sementara sisanya ada yang bekerja di perusahaan, dan wiraswasta.

Desa Lembah Sumara merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Soyo Jaya Kabupaten Morowali, dengan luas 12kmĀ², terdiri dari 2 dusun. Lembah Sumara pertama kali berdiri pada tahun 1990. Sejarah desa Lembah Sumara tidak terlalu panjang, hal ini disebabkan karena desa Lembah Sumara merupakan desa baru yang di mekarkan dan setelah setelah kecamatan Soyo Jaya terpisah dari Kecamatan Petasia maka Lembah Sumara menjadi Ibu Kota Kecamatan Soyo Jaya, desa Lembah Sumara juga merupakan daerah transmigrasi.

Desa Lembah Sumara dengan batas – batas desa sebagai berikut :

– Bagian selatan : Berbatasan dengan Cagar Alam

– Bagian utara : Berbatasan dengan Sumara Jaya

– Bagian barat : Berbatasan dengan Tandayondo

– Bagian Timur : Berbatasan dengan Tambayoli

Kepala desa Lembah Sumara saat ini Andi Muhammad Harum. Pemerintah desa Lembah Sumara berharap perhatiaan Pemda Morut untuk penambahan saluran irigasi persawahan yang mendukung peningkatan ketahanan pangan, serta akses jalan tani untuk mempermudah mengangkut hasil pertanian.

Komentar