Palu – Dalam beberapa hari ke depan, perhatian publik dan konsentrasi politik di Sulawesi Tengah akan tertuju pada pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar yang digelar di Kota Palu.
Musda XI Golkar Sulteng dijadwalkan berlangsung pada 24 Agustus 2025 di Sriti Convention Hall, Jalan Durian, Palu. Sebelumnya, para kader dan pengurus akan lebih dulu mengikuti Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Partai Golkar di Swiss-Belhotel Palu, Jalan Malonda, pada 22 Agustus 2025.
Sekretaris Golkar Sulteng, Amran Bakir Nai, menyebut Rapimda akan berfokus pada agenda internal partai, sebagai rangkaian menuju Musda XI. Peserta dari 12 kabupaten dan 1 kota akan melakukan check-in sejak Jumat siang sebelum kegiatan resmi dibuka pada malam harinya.
“Di Musda XI kali ini, kami menargetkan kehadiran 2.000 kader Golkar,” ujar Amran saat dihubungi di Palu, Selasa (19/8/2025).
Musda kali ini tidak hanya dihadiri kader aktif, tetapi juga menghadirkan para pinisepuh dan sesepuh Golkar. Sejumlah tokoh senior disebut akan datang, antara lain Syamsiar Lasahido, Maruf Bantilan, Murad Natsir, Arief Patangga, Damsik Ladjalani, Habir Ponulele, Budhi Dharmadi, hingga Ruddy Chandra.
“Totalnya, sekitar 100 sesepuh Golkar akan hadir,” ungkap Amran.
Selain itu, Golkar Sulteng juga akan melibatkan tokoh agama melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) serta mengundang unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk memberikan warna kebersamaan dalam forum politik tersebut.
Seluruh peserta Musda XI, termasuk kader, sesepuh, dan undangan, dijadwalkan menginap di Swiss-Belhotel Palu. Dengan skala kehadiran ribuan kader serta tokoh politik lintas generasi, Musda XI Golkar Sulteng diprediksi menjadi salah satu momentum penting dalam menentukan arah politik beringin rimbun di daerah ini. (*)
Komentar