Morowali Utara – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menyoroti masih tingginya angka pengangguran di Kabupaten Morowali Utara (Morut) meski daerah ini memiliki banyak perusahaan besar yang beroperasi.
Dalam kunjungannya ke Morowali Utara, Rabu (20/8/2025), Anwar Hafid mengungkapkan bahwa tingkat pengangguran terbuka di Morut saat ini berada di angka 2,38% atau sekitar 3.000 orang.
“Coba buka angka pengangguran di Morowali Utara, 2,38% berarti 3.000-an. Ini yang 3.000-an ini kenapa dorang menganggur di Morowali Utara? Makanya nanti kita mau cari tahu, kenapa mereka menganggur itu. Kalau dia menganggur tidak ada pekerjaan maka kita harus carikan kerja,” tegas Anwar Hafid.
Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur saat memaparkan secara singkat 9 program unggulan BERANI Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Anwar menekankan, kehadiran perusahaan-perusahaan di Morowali Utara seharusnya membuka lebih banyak kesempatan kerja, terutama bagi masyarakat lokal. Pemerintah provinsi, menurutnya, akan berupaya memastikan anak daerah mendapat prioritas dalam penyerapan tenaga kerja.
Kunjungan ke Morowali Utara ini merupakan kabupaten ketiga yang dikunjungi Anwar Hafid setelah resmi menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Tengah.
Komentar