PALU- Ahmad Dg Mamala atau orang lebih akrab memanggilnya Haji Tonggong. Adapula kerabat dekatnya biasa memanggil dengan sapaan Haji Muda. Ia adalah adik kandung politisi senior Warda Dg Mamala dan Muhlis Dg Mamala. Orang ketiga dari keluarga Mamala yang memilih terjun ke politik mengikuti jejak kedua kakaknya.
Terjun ke politik pada pemilu tahun 2024 Haji Tonggong berhasil duduk dari daerah pemilihan 3 dan berhasil mendulang suara tertinggi pileg 2024 yang lalu.
Ahmad Dg Mamala adalah politisi partai Golkar Morowali Utara, yang sebelumnya selama 2 periode sukses membangun desanya saat jabat kepala desa Lembah Sumara Kecamatan Soyojaya.
Ia berdedikasi dalam menjalankan kepemimpinan sebagai kades yang berhasil meningkatkan kesejahteraan petani di desanya.
Sosoknya low profile, tidak banyak berbicara dan bersahabat dengan semua orang. Ia juga adalah seorang pengusaha di sektor pertambangan yang banyak memberikan ruang pekerjaan bagi warga.
Selasa malam tanggal 17 Desember 2024 media ini dan beberapa rekan jurnalis asal Morowali Utara bersilaturahmi ke kediaman Haji Tonggong di Citra Land Palu. Sebuah kawasan resedinsial mewah di tepian teluk Palu yang indah mengedepankan atmosfer hunian modern memiliki konsep one gate system security 24 jam.
Ayah 4 anak ini menyambut dengan ramah. Saat ini dirinya adalah salah satu pengusaha yang sukses merambah dunia politik. Namun tidak banyak yang berubah dari diri seorang Haji Tonggong. Ia sosok sederhana dan rendah hati.
Beberapa saat setelah bercakap di sekitar halaman rumahnya. Ia kemudian mengajak kami bergeser untuk menikmati kopi malam di pinggiran teluk Palu dalam lokasi Citra Land.
Cukup lama kami berbincang, tak terasa sekitar 3 jam berbagi cerita di pinggiran Teluk Palu yang punya pemandangan indah.
Hingga kami pamit pulang meninggalkan kawasan Citra Land Palu, sosok Haji Tonggong memberi kesan yang sangat bersahabat.
“Haji Tonggong saya WA tadi, langsung beliau telpon dan panggil ke rumahnya. Dia orang yang tidak berubah dan sangat ramah,”ungkap Ciprianus Pongkaso rekan kami.
Komentar