6 Hari Belum Ketemu, Pencarian Bocah Tenggelam Dihentikan Besok Sore.

MORUT- Kerja keras Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap bocah korban tenggelam di Muara Bajoe Bungintimbe belum membuahkan hasil, Kamis (18/04/2024).

Hari ini adalah hari ke-6 pencarian, Tim SAR gabungan masih mengupayakan pencarian sesuai dengan rencana operasi sar, namun masih belum menemukan tanda- tanda keberadaan korban.

“Saat ini tepat Hari ke-6 Pak, besok masuk hari ke-7 kami akan tutup operasi SAR,”ungkap Kepala Seksi Operasi Basarnas Morut Syahrul (18/04)

Musibah menimpa seorang anak SD umur 10 tahun bernama Shipran yang sedang rekreasi bersama keluarganya di Muara Bajoe Desa Bungintimbe, Sabtu 13 April 2024.

4 orang anak yang sedang asik bermain bola di pinggir Muara Bajoe siang itu, bola yang ditendang ke arah sungai membuat Shipran berlari mengambil ke arah sungai. Saat sudah memegang bola Shipran yang tengah bercanda bersama teman-temannya kemudiaan seakan mau menyelam sambil memegang bola, namun ternyata tidak muncul kembali ke

Ayah Korban Amrun yang ditemui media ini mengaku korban merupakan anak kedua, Ia juga menceritakan Awal mula musibah ini terjadi, korban dan 3 orang sepupunya bermain bola di pinggir air.

“Awalnya itu mereka bermain bola, mandi-mandi di pinggir sungai, setelah itu bola jatuh ke air, jadi dia turun ambil, posisi air tidak dalam, kemudian itu bola sudah dipegang, jadi bercanda mereka disitu, dia peluk bola itu, lalu seakan-akan mau menyelam, pemikiran sepupunya itu dia cuma mau menyelam saja, pas menyelam itu tidak muncul-muncul lagi disitu”. Kata Amrun ayah korban (14/4)

Tim gabungan yang melakukan pencarian di hari kedua, Minggu 14 april 2024 mengaku sempat melihat kemunculan buaya di sekitar muara.

Komentar