Politisi muda: Melanjutkan amanah, adu nasib, mempertahankan pengaruh keluarga dan idealisme.

SERBA SERBI1,047 views

MOROWALI UTARA- Pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2024 menjadi ruang munculnya politisi muda dari berbagai partai politik, memperebutkan kursi legislatif pada pemilu tahun 2024 mendatang.

Munculnya para caleg muda seiring dengan jumlah pemilih pemula yang meningkat signifikan dalam setiap gelaran Pemilu.

Seperti halnya para politisi muda yang bermunculan di Morowali Utara. Berbagai alasan membuat mereka menapaki konstalasi politik dalam pemilu tahun 2024 nanti.

Ada yang telah mendapatkan kepercayaan untuk melanjutkan amanah, ada yang untuk mempertahankan pengaruh politik keluarga, ada yang di dorong oleh sejumlah tokoh masyarakat, dan ada juga yang sekedar mengadu nasib.

Ongkos politik yang mahal dan membutuhkan financial yang kuat, menjadi hal yang dapat menjegal niat anak-anak muda dalam berkompetisi. Keberhasilan mereka dalam konstalasi politik pun di tentukan dua hal: Pragmatisme atau idealisme.

Dalam catatan media ini, ada 4 nama politisi muda lintas partai yang bakal meramaikan kembali Pileg 2024 mendatang.

1. Wahyu Hidayat Sudirman, S. IP berasal dari partai Nasdem, yang berhasil duduk di DPRD Morowali Utara periode 2019-2024. Sukses menembus legislatif bahkan Wahyu Hidayat Sudirman mengemban amanah sebagai ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Morowali Utara. Muda, Peduli dan rendah hati, tagline politisi muda ini sangat identik dengan pribadinya. Terpilih sebagai anggota DPRD Morut dalam Pileg tahun 2019 dari daerah pemilihan I kecamatan Petasia, Petasia Barat, Petasia Timur. Membuat politisi yang baru akan berusia 30 tahun pada 27 Juli 2023 nanti, akan kembali bertarung di Pileg DPRD Morowali Utara 2024 mendatang.

2. Fachry Faldarama, putra sulung Anhar anggota DPRD Kota Samarinda Kalimantan Timur periode 2019-2024. Usianya yang masih 25 tahun, ia terjun ke politik mengikuti jejak sang ayah. Pada Pileg 2024 mendatang. Rama sapaan akrabnya di plot PDI Perjuangan bertarung di dapil II Kecamatan Bungku Utara, Mamosalato dan Soyojaya.

3. Arief Ibrahim, ketua Kadin Morowali Utara yang merupakan anak sulung almarhum Idham Ibrahim politisi senior. Yang pada tanggal 27 Juli 2023 nanti baru berusia 27 tahun. Telah menentukan sikap politiknya bertarung dalam Pileg 2024 mendatang. Dari daerah pemilihan I kecamatan Petasia, Petasia Barat, dan Petasia Timur. Meski belum pernah mengumumkan partainya, namun Hanura yakin Arief akan berlabuh bersama mereka.

4. Clara Ameliawaty, anak pertama pasangan Mohamad Sobirin (Ayah) yang juga menjabat kepala desa Lembontonara dan Nanik Martini (ibu), menjajal kemampuannya bertarung di pemilihan legislatif (Pileg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Morowali Utara tahun 2024 nanti. Clara yang baru berusia 21 tahun resmi menggunakan PKB dalam kompetisi mendatang.

Hadirnya politisi muda dalam pemilihan legislatif tahun 2024 mendatang. Menjadi ruang pembuktian bagi para generasi muda di Morowali Utara untuk melek politik, tentu semua bermuara pada keinginan membangun daerah tercinta Morowali Utara.

Penulis: Hendly Mangkali

Komentar