MORUT- Mengenal apa itu Incinerator sampah atau alat pemusnah sampah dengan pembakaran pada suhu tinggi.
Incinerator sampah memiliki kelebihan dan kekurangan,
Kelebihan Incinerator:
a. Dapat mereduksi atau menurunkan sebagian besar volume sampah.
b. Membersihkan atau menurunkan kandungan bakteri yang menjadi pencemar lingkungan.
c. Sangat cocok untuk pengolahan sampah yang membutuhkan waktu cepat.
d. Panas pembakaran dapat segera dimanfaatkan untuk pembangkit uang atau pembangkit daya listrik.
d. Panas pembakaran dapat segera dimanfaatkan untuk pembangkit uang atau pembangkit daya listrik.
Kekurangan Incinerator:
a. Gas buang dari proses pembakaran berpotensi mencemarkan lingkungan karena kandungan bahan beracun seperti substansi dioksin.
b. Gas buang merupakan pembawa sebagian besar CO2 yang menjadi penyebab pemanasan global.
c. Abu yang tersisa dari pembakaran mencapai 20% dari sampah yang dibakar.
d. Unsur merkuri akan terlepas ke udara dalam bentuk uang yang terbawa pada gas buang.
e. Berpotensi sebagai pencemar lingkungan apabila tidak dilengkapi dengan pengolahan gas buang. Pembakaran sampah yang mengandung bahan atau limbah kimia akan melepaskan kandungan kadmium, timbal atau bahan-bahan yang berpotensi sebagai pencemar lingkungan.
f. Diperlukan peralatan pengolah gas buang yang basah setelah proses pembakaran karena gas yang basah ini akan dapat merusak atau sebagai gas destruktif apabila lepas ke udara. Oleh karena itu, dihitung sebagai tambahan biaya dalam pemakaian incinerator.
g. Berpotensi pencemar emisi partikulat karena kandungan abu yang besar.
Metode pembakaran sampah bukanlah solusi yang baik bagi lingkungan dan kesehatan.
Data Dinas Lingkungan Hidup Morowali Utara yang menyebutkan bahwa sampah masyarakat Kolonodale yang mencapai 20 ton perhari sementara yang bisa ditangani 15 ton per hari seharusnya bisa memisahkan jenis sampah organik dan non organik.
Sumber: Liputan6.com
Komentar