PIALA WARDA MAMALA CUP DI GRUP B “MEMANAS”, INI TIM YANG DI PUTUSKAN LOLOS

BERITA MORUT2,255 views

MOROWALI UTARA- Piala Warda Mamala Cup 2021 “memanas”, keseblasan Putra Bajo FC protes keras kepada panitia atas keputusan di grup B.

Hal tersebut membuat panitia menggelar meting bersama yang menghadirkan semua manajer tim dan perwakilan KONI Morowali Utara di Dapur kita Kolonodale,

“Saya ikut tadi itu karena saya di undang teman-teman untuk mewakili KONI dalam hal ini. Jadi saya tidak memahami seluk beluk awal dari masalahnya. Yang saya pahami ada masalah dalam penentuan siapa runner up dalam full B. Jadi yang saya sedikit utarakan adalah yang menjadi dasar aturan dari pertandingan itu adalah kesepakatan yang diatur dan disepakati bersama. Ada aturan disitu yang menyebutkan kesepakatan bersama Untuk menentukan metode apa, sesua aturan PSSI atau FIFA. Jadi yang mereka sepakati disitu adalah metode head to head, bukan selisih gol. Itu ada dalam aturan yang disepakati bersama. Kemudian terkait hal itu pun saya sudah menyampaikan tadi bahwa didalam aturan yang disepakati ini, di pasal 36 point 2 itu jelas bahwa aturan itu masih bisa berubah tidak mengikat, sesuai kesepakatan lagi. Maka pertemuan hari ini yang mau dicari solusi berdasarkan kesepakatan bersama sesuai keputusan bersama, karena yang hadir hari ini semua sama. Jadi dalam aturan ini saya berharap ada yang legowo terkait aturan ini, saya tidak berdiri di posisi mana pun, saya berbicara objektif terkait aturan yang disepakati. Pada saat tim Uewaju di diskualifikasi pun tidak ada teman-teman tim bola lain yang protes karena mereka pikir itu sesuai aturan yang disepakati bersama. Kemudian ini terjadi lagi hal yang sama, bahwa di anggap aturan itu tidak mengikuti aturan. Kemudian yang saya sampaikan tadi bahwa peraturan yang dirancang berdasarkan keputusan bersama adalah peraturan yang tertinggi dari segala macam peraturan. Saya sampaikan tadi tidak penting kita membaca peraturan PSSI peraturan FIFA karena itu adalah referensi. Pertandingan sepakbola hari ini adalah milik daerah milik person, kemudian aturan yang dibentuk hari ini oleh penyelenggara adalah peraturan berdasarkan kesepakatn bersama tim-tim, Jadi harapannya tidak di anulir. Kalau saya kitab suci dari Warda Mamala Cup adalah keputusan yang disepakati bersama,
, ” ujar Jeffisa Putra mewakili KONI Morut (13/12)

Meting hari ini

Berdasarkan kutipan release yang kami terima, Sebelumnya manajer tim putra bajo FC, Deni Acing memutuskan untuk mundur dari turnamen tersebut,
“Ini turnamen tidak jelas dan illegal karena tidak mengantongi rekomendasi Asprov PSSI Sulteng, jadi wajar aturan juga tidak sesuai dengan standar FIFA, lebih baik kami mundur,’ujar Deni (13/12)
Tim Putra Bajo FC berada di urutan ketiga berdasarkan peraturan panitia, sementara juara grup B adalah Harbour FC, Porandaa FC menjadi runner up.

Sementara perwakilan panitia menegaskan hasil meting hari ini senin 13 desember 2021 di Dapur Kita Kolonodale,

“Berdasarkan hasil meeting bersama manager-manager tim, keputusan bersama yang di sepakati yakni mengacu terhadap hasil teknikal meeting. Dimana perhitungan klasmen fase group yakni mengacu terhadap regulasi yang telah di sepakati saat teknikal meeting.Adapun team yang berhak lolos di face grup selanjut yaitu
Harbour FC sebagai juara grup sementara Poranda Fc berhak lolos sebagai ranur up mewakili grup B, ” ujar perwakilan panitia kepada media.

Semua pihak berharap bahwa keputusan hasil meting hari ini dapat dijalankan dengan legowo**

Komentar