Pertemuan pedagang pasar Beteleme dan DPRD, Bung Jeff: “Mandor pasar segera diganti”

BERITA MORUT1,645 views

MOROWALI UTARA- Pedagang pasar Beteleme temui anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Morowali Utara menolak kenaikan tarif pasar dan minta agar kerja mandor pasar Beteleme di evaluasi, 29 November 2021.

Kedatangan para pedagang pasar diterima oleh ketua komisi II DPRD Morut Jeffisa Putra atau biasa disapa Bung Jeff, anggota DPRD Morut Warda Mamala, Indrawati Balirante, Epafras Sambongi, Ikhtiarsyah dan sejumlah anggota DPRD lain turut hadir dalam pertemuan tersebut.

Pedagang menyampaikan keluhan merekan terkait sosialisasi Perindakop tentang rencana kenaikan retribusi pasar Beteleme yang mengacu pada Perbup no 25 tahun 2021.
Ketua komisi II DPRD Morut Jeffisa Putra yang diwawancara media usai pertemuan dengan para pedagang mengatakan DPRD Morut telah mengeluarkan rekomendasi untuk menjadi dasar acuan bagi Pemda,

“Hasil pertemuan baik-baik semuanya, saya sudah sampaikan kepada para pedagang DPRD tadi wajib menghasilkan keputusan yang berupa rekomendasi kepada pemerintah daerah sebagai bahan pertimbangan yang dituangkan ke dalam berita acara. Yang pertama terkait retribusi pasar terkait Perbup no.25 tahun 2021.Itu juga tadi ada satu point,beberapa teman menyampaikan Penempatan LPTQ tidak perlu lagi dipindah, tetapi pemerintah daerah harus sigap dalam mengatur situasi itu. Agar yang terkait situasi itu segera dipenuhi, karena menurut teman-teman pedagang walaupun tidak bersinggungan dengan keuangan daerah mereka siap bangun LPTQ. Poin pentingnya DPRD itu siap menyalurkan aspirasi dan mengawasi apa yang menjadi kehendak pedagang pasar. Apa yang tertuang dalam Perbup no.25 tidak berkeadilan, sehingga perlu dikaji menurut saya supaya semuanya merata dan berkeadilan,” ujar Bung Jeff

Bung Jeff juga menegaskan bahwa mandor pasar yang menjadi keluhan para pedagang harus disikapi,

“Kalau statemen saya pribadi terkait mandor, seandainya kapasitas itu ada di saya hari ini saya ganti mandor itu. Jadi saya hanya berharap rekomendasi kita berikan kepada pemerintah daerah untuk mengganti mandor itu sesegera mungkin,” tutup Kader Partai PKB ini.**

Komentar