MOROWALI- Cerita keluarga korban soal dugaan pembunuhan sadis yang menimpa anak pemilik Hotel di Bungku, Morowali. Sudah 1 tahun lebih tidak keluar malam, dan dugaan korban menerima telpon seseorang sebelum di bunuh.
Korban R ditemukan oleh saksi yang hendak pergi ke kebun memberi makan anjing Rabu dini hari pukul 01.00 wita. Korban diduga dibunuh dengan cara sadis. Leher di gorok dan tangan kiri bekas sayatan membuat luka menganga. Sementara tangan kanannya menggenggam gunting yang diduga upaya pelaku menyamarkan pembunuhan.
Keluarga menceritakan dugaan korban menerima telpon sebelum keluar pada jam 10 malam. Untungnya korban meninggalkan HP di kamar dan saat ini telah disita polisi.
“Soalnya sudah 1 tahun lebih tidak pernah keluar rumah itu korban. Barusan dia keluar lagi jam 10 malam. Kalau kecurigaan keluarga ada yang telpon dia minta janjian. Hp sudah di ambil pihak kepolisian,”ungkap kerabat korban yang enggan namanya di publikasi (2/5)
Saat dikonfirmasi media ini, Kapolres Morowali AKBP Suprianto mengatakan penemuan mayat diduga akibat kekerasan,
“Penemuan mayat yang diduga akibat kekerasan, yang saat ini masih kami selidiki,”ujar Kapolres (1/5)
Tidak jauh dari korban ditemukan ada motor korban DN 2114 GM beserta kontaknya terparkir. Sepasang sendal turut di amankan polisi.
Komentar