Terima keluhan Masyarakat Morowali, Eva Bande Janji Prioritas Kawal Soal Konflik Agraria Di Desa Lingkar Tambang

BERITA MORUT215 views

MOROWALI- Eva Susanti H. Bande melakukan kunjungan ke Desa Bahomoahi, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali, Senin (18/12/2023) untuk mendengar langsung keluh kesah dari masyarakat lingkar tambang, utamanya soal agraria dan lingkungan.

Kunjungan tersebut sekaligus memenuhi jadwal kampanyenya dalam pencalonan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Sulawesi Tengah.

Saat bersosialisasi dengan beberapa perwakilan masyarakat, wanita yang akrab disapa Eva Bande menerima curhatan dari masyarakat terkait adanya perampasan tanah masyarakat oleh perusahaan tambang di daerah tersebut. Selain itu, masyarakat juga dikabarkan mengalami intimidasi.

Menanggapi curhatan masyarakat, Eva Bande mengatakan bahwa yang bisa mempunyai hak kepemilikan tanah hanya rakyat, sementara perusahaan hanya bisa menguasai HGU ataupun IUP yang mempunyai batas waktu tertentu.

Ia juga menguatkan masyarakat agar bersatu dalam mempertahankan hak tanahnya dan tidak bertindak sendiri-sendiri, apalagi sampai melakukan pelanggaran hukum.

“Teror, Intimidasi, dan kekerasan terhadap rakyat harus dihentikan. Masyarakat harus mempertahankan haknya, tapi dengan cara-cara yang benar. Untuk itu kita harus berjuang bersama-sama, jangan maju sendiri-sendiri,” tegas Calon DPD-RI Dapil Sulteng nomor urut 9 itu.

Selain itu, Eva Bande mengungkapkan bahwa perusahaan juga harus memperhatikan dampak lingkungan yang diakibatkan dari kegiatan pertambangannya, sehingga tidak merugikan masyarakat dan berdampak positif untuk kesejahteraan masyarakat.

Wanita berparas cantik namun tegas dalam bersikap untuk kepentingan rakyat itu juga menyayangkan dengan angka kemiskinan di Morowali yang masih tinggi.

“Wilayah Industri tapi angka kemiskinannya masih tinggi, berarti ada masalah. Ini bukan kata saya tapi menurut data BPS,” tandasnya.

Eva Bande menambahkan, jika dirinya terpilih sebagai Anggota DPD-RI, Kabupaten Morowali menjadi salah satu atensi oleh sebab banyaknya permasalahan-permasalahan konflik lahan masyarakat dengan perusahaan.

Komentar